Unbeatable (Tak Terkalahkan)

0
980

Oleh : IL

Menarik sekali…ketika membaca Nehemia 6, begitu banyak strategi yang dilakukan oleh musuh-musuh orang Yahudi yang begitu ulet berusaha keras menggagalkan proyek pembangunan kembali tembok kota Yerusalem. Dan semuanya … gagal!.

Dari catatan peristiwa sejarah tersebut, ada beberapa pelajaran penting yang dapat menjadi KUNCI untuk menjadi umat yang tak terkalahkan:

1. Kenali strategi musuh

a. berusaha mengalihkan kepada hal lain yang tidak bernilai kekal, sehingga pekerjaan Tuhan terhenti.
b. berniat mencelakakan orang-orang yang melakukan pekerjaan Tuhan.
c. melakukan intimidasi terus menerus yang semakin menekan, dengan tujuan agar menyerah, agar berkompromi dengan mereka.
d. memfitnah, menyebarkan kabar bohong, menakut-nakuti.
e. menggunakan cara rohani untuk menjatuhkan umat Tuhan (Semaya yang disuap oleh Tobia & Sanbalat, seakan-akan bernubuat dengan tujuan menakut-nakuti Nehemia).
f. berusaha membuat umat Tuhan melanggar perintah Tuhan (menyuruh Nehemia bersembunyi di dalam Bait Suci, padahal hanya imam saja yang Tuhan tetapkan untuk dapat memasuki Bait Suci).

Keluaran 27:21
Di dalam Kemah Pertemuan di depan tabir yang menutupi tabut hukum, haruslah Harun dan anak-anaknya (para imam) mengaturnya dari petang sampai pagi di hadapan TUHAN. Itulah suatu ketetapan yang berlaku untuk selama-lamanya bagi orang Israel turun-temurun.”

Bilangan 18:22
Maka janganlah lagi orang Israel mendekat kepada Kemah Pertemuan, sehingga mereka mendatangkan dosa kepada dirinya, lalu mati;

2. Miliki strategi untuk menangkal musuh

a. peka menangkap maksud musuh dibalik “rayuan” manis mereka.
Saat diajak hang out bareng Sanbalat & Tobia yang mendadak sok akrab, Nehemia tahu banget bahwa mereka bermaksud mencelakakannya. (6:2)

b. sadar bahwa pekerjaan Tuhan yang kita lakukan adalah pekerjaan besar.
Sadar ini bukan pekerjaan biasa….Begitu penting! Tidak dapat ditinggalkan untuk hal-hal lain yang kurang penting, sehingga tidak mudah teralihkan. (6:3)

c. tidak termakan gertakan musuh, tidak menyerah, tolak segala bentuk kompromi. (6:4-9a)

d. tidak menjadi lemah semangat, sebaliknya terus berjuang sekuat tenaga. (6:9b)

e. berhati-hati untuk tidak melanggar perintah Tuhan sekalipun dengan alasan menyelamatkan diri.
Dalam hal ini, umat Tuhan harus lebih dahulu memperlengkapi diri dengan pengetahuan yang benar akan Firman Tuhan, aturan-aturan Tuhan.
Ketika Semaya seakan-akan membela Nehemia dengan menyuruhnya bersembunyi di dalam Bait Suci (itu sama dengan menyuruh Nehemia melanggar kekudusan Bait Suci.. artinya tidak menghormati kekudusan Tuhan), Nehemia langsung tahu bahwa itu bukan dari Tuhan,
dengan tegas ia menolaknya.
(6:11) Tetapi kataku: “Orang manakah seperti aku ini yang akan melarikan diri? Orang manakah seperti aku ini dapat memasuki Bait Suci dan tinggal hidup? Aku tidak pergi!”

f. peka membedakan mana yang dari Tuhan, mana yang bukan.
Nehemia tahu benar bahwa Allah tidak mengutus Semaya yang bernubuat palsu bahwa ada yang akan membunuh Nehemia malam itu.
(6:12-13) Karena kuketahui benar, bahwa Allah tidak mengutus dia. Ia mengucapkan nubuat itu terhadap aku, karena disuap Tobia dan Sanbalat.
Untuk ini ia disuap, supaya aku menjadi takut lalu berbuat demikian, sehingga aku berdosa. Dengan demikian mereka mempunyai kesempatan untuk membusukkan namaku, sehingga dapat mencela aku.

g. Percaya sekali akan pembelaan Tuhan.
(6:14) Ya Allahku, ingatlah bagaimana Tobia dan Sanbalat masing-masing telah bertindak! Pun tindakan nabiah Noaja dan nabi-nabi yang lain yang mau menakut-nakutkan aku.

*#3. Percaya bahwa jerih lelah di dalam Tuhan tidak akan sia-sia.

Inilah hasil dari keteguhan hati Nehemia dalam melakukan pekerjaan Tuhan:

Nehemia 6:15
Maka selesailah tembok itu pada tanggal dua puluh lima bulan Elul, dalam waktu lima puluh dua hari.

a. Tuhan menyatakan mujizatNya
Kota Yerusalem yang semula dalam kondisi menyedihkan tak bertembok, hanya dikelilingi puing-puing yang sudah hancur berpuluh tahun (Nehemia 1:1-3), akhirnya menjadi kota yang dapat berdiri tegak! Dan pekerjaan selesai secara menakjubkan dalam waktu yg sgt singkat, hanya 52 hari!

b. Pemulihan umat Tuhan
Apakah yang dibangun Nehemia hanyalah sebuah tembok? Tidak!
Nehemia memiliki visi Tuhan, yaitu Tuhan akan memulihkan umatNya yang dikumpulkan dari segenap penjuru, untuk kembali menjadi komunitas umat Tuhan yang dapat berdiri tegak, dipulihkan Tuhan dan kembali membawa kemuliaan nama Tuhan Allah yg sejati di hadapan bangsa-bangsa.

c. Kegentaran di pihak musuh
(6:16) Ketika semua musuh kami mendengar hal itu, takutlah semua bangsa sekeliling kami.
Mereka sangat kehilangan muka dan menjadi sadar, bahwa pekerjaan itu dilaksanakan dengan bantuan Allah kami.

Roma 8:31
Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya itu? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita?

1 Korintus 15:58
Karena itu, saudara-saudaraku yang kekasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu,
bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here