Allah, Hakim Agung Memanggil Seluruh Umat Manusia Ciptaan-Nya

0
692

Oleh : IL

Beberapa hal yang dapat dipelajari dari Mazmur 50 yang ditulis oleh Asaf:

  1. Tentang Tuhan
    IA Tuhan Yang Maha Kuasa.
    IA adalah TUHAN Allah (YAHWEH Elohim).
    YAHWEH adalah Allah yang dikenal dengan sebutan Allah Abraham, Ishak, Yakub, Allah yang dikenal dalam nama Kristus Yesus, Allah Pencipta, satu-satunya Allah yang sejati.
    IA adalah Allah yang berfirman.
    IA memanggil seluruh umat manusia ciptaanNya ( memanggil bumi, dari terbitnya matahari sampai kepada terbenamnya. )
    IA tampil dari Sion.
    IA datang kepada umat manusia.
    IA Allah yang bertindak dengan dahsyat. (tidak akan berdiam diri, di hadapan-Nya api menjilat, sekeliling-Nya bertiup badai yang dahsyat.)
    IA mengadili umatNya.
    IA Allah yang mengikat perjanjian dengan umatNya berdasarkan korban sembelihan.
    Allah adalah Hakim.
    Langit memberitakan keadilan-Nya (guntur, hujan lebat, hujan es, sering dipakai Tuhan sebagai sarana menyatakan keadilan Nya
  2. Tentang korban
    Mempersembahkan korban merupakan perjanjian dengan Tuhan.
    Tuhan memerintahkan persembahan korban, bukan karena Tuhan kekurangan atau memerlukannya, sebab Tuhan lah Pemilik segalanya. (sebab punya-Kulah dunia dan segala isinya. )
    Korban adalah cara/sarana umat Tuhan mengungkapkan syukur kepada Tuhan.
    Nazar kepada Tuhan harus ditepati.
  3. Tentang hubungan umat Tuhan dengan Tuhan Allah nya
    Tuhan memerintahkan agar umatNya:
    a. berseru kepadaNya pada waktu kesesakan
    Dan Tuhan berjanji akan meluputkan.
    Untuk alasan inilah maka umat Tuhan akan memuliakan Tuhan.
    b. mempersembahkan syukur sebagai korban
    Sewaktu umat Tuhan bersyukur atas kebaikan Tuhan, maka orang-orang yang belum mengenal Tuhan akan melihat/mendengar tentang karya Tuhan sehingga nama Tuhan dimuliakan.
    c. jujur jalannya
    Tuhan akan memperlihatkan keselamatan yang dari Allah.
  4. Tentang orang fasik
    Allah tidak suka dengan orang-orang yang menyelidiki ketetapan Tuhan, menyebut-nyebut perjanjian dengan Tuhan *tapi tidak melakukannya! *Aplikasi:Sudahkah kita mengenal Allah yang sejati?

Sudahkah kita memiliki perjanjian dengan Allah yang sejati itu, sehingga kita termasuk umat Nya yang menerima keselamatan,
menerima janji-janjiNya & ditunjukkan jalan serta mendengar & menerima firmanNya?Sebagai umat Tuhan, sudahkah kita melakukan yang Tuhan perintahkan?
a. berseru kepadaNya pada waktu kesesakan dan percaya janjiNya bahwa IA akan meluputkan.
b. memuliakan Tuhan karena Tuhan sudah meluputkan
c. mempersembahkan syukur sebagai korban sehingga nama Tuhan dipermuliakan, & yang mendengar akan datang untuk mengenal Tuhan.
d. memberikan persembahan yang sungguh-sungguh sebagai ungkapan syukur kepada Tuhan, bukan karena terpaksa.
e. bertindak jujur dalam setiap jalan yang ditempuh

Sebagai umat Tuhan, mari kita sama-sama cek, apakah ada kefasikan yang masih kita lakukan?
Beberapa kefasikan yang ditulis dalam mazmur 50 sebagai berikut:
a. Tidak suka ditegur
b. Mengabaikan Firman Tuhan
c. Sangat toleran dengan dosa (berkawan dengan pencuri, pezinah)
d. mulut penuh tipu daya
e. mengata-ngatai saudara tanpa bertindak untuk menolong
f. menganggap remeh Tuhan (engkau menyangka, bahwa Aku ini sederajat dengan engkau. Aku akan menghukum engkau dan membawa perkara ini ke hadapanmu.)
g. melupakan Allah

Tuhan mengingatkan agar bertobat!

Mazmur 50:22
Perhatikanlah ini, hai kamu yang melupakan Allah; supaya jangan Aku menerkam, dan tidak ada yang melepaskan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here