Jangan Keraskan Hati

0
543

Oleh : AP

Proverbs 15:10-11, 24, 31, 33 Grievous punishment is for him who forsakes the way; He who hates reproof will die.
Sheol and Abaddon lie open before the LORD, How much more the hearts of men!
The path of life leads upward for the wise That he may keep away from Sheol below.
He whose ear listens to the life-giving reproof Will dwell among the wise.
The fear of the LORD is the instruction for wisdom, And before honor comes humility.

Perenungan
Amsal 15:10 mengatakan ada penghukuman yang sangat menyakitkan dan berat bagi orang-orang yang meninggalkan jalan yang benar.
Alkitab mencatat bahwa Yesus adalah Jalan yang benar itu (Yesus adalah Jalan, Kebenaran dan Hidup).

Orang yang tidak mau dinasehati dan dikoreksi oleh kebenaran itu akan masuk dalam jurang maut yang gelap (Sheol) atau disebut juga dengan neraka.

Kesakitan itu seperti sengatan kalajengking dan rasanya ingin mati saja, di kitab Wahyu dikatakan pemimpin penyiksa itu adalah Abadon:
Wahyu 9:5-11 (TB). Dan mereka diperkenankan bukan untuk membunuh manusia, melainkan hanya untuk menyiksa mereka lima bulan lamanya, dan siksaan itu seperti siksaan kalajengking, apabila ia menyengat manusia.
Dan pada masa itu orang-orang akan mencari maut, tetapi mereka tidak akan menemukannya, dan mereka akan ingin mati, tetapi maut lari dari mereka.
Dan rupa belalang-belalang itu sama seperti kuda yang disiapkan untuk peperangan, dan di atas kepala mereka ada sesuatu yang menyerupai mahkota emas, dan muka mereka sama seperti muka manusia, dan rambut mereka sama seperti rambut perempuan dan gigi mereka sama seperti gigi singa, dan dada mereka sama seperti baju zirah, dan bunyi sayap mereka bagaikan bunyi kereta-kereta yang ditarik banyak kuda, yang sedang lari ke medan peperangan.
Dan ekor mereka sama seperti kalajengking dan ada sengatnya, dan di dalam ekor mereka itu terdapat kuasa mereka untuk menyakiti manusia, lima bulan lamanya.
Dan raja yang memerintah mereka ialah malaikat jurang maut; namanya dalam bahasa Ibrani ialah Abadon dan dalam bahasa Yunani ialah Apolion.

Penerapan
Kitab Amsal 15 ditutup dengan nasihat :
Barangsiapa mengabaikan didikan ini akan membuang dirinya sendiri dalam penderitaan tetapi yang mau mendengarkan Sang Pemberi Hidup (ayat 31) akan Hidup.

Jangan keraskan hati, terimalah Sang Kebenaran itu selagi masih ada waktu.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here