Oleh : IL
Hosea 7:8-10, 13-14, 16 (FAYH)
“Efraim, umat-Ku, bercampur dengan bangsa-bangsa (yang tidak mengenal TUHAN) dan menuruti cara hidup mereka yang jahat.
Dengan demikian, Efraim ^menjadi tidak berguna* sama seperti kue setengah matang!
“Menyembah allah-allah bangsa asing telah menghabiskan tenaga mereka, tetapi mereka sendiri tidak mengetahuinya.
Rambut Efraim telah menjadi putih, dan ia tidak menyadari betapa lemah dan tuanya dia.
Kebanggaannya akan allah-allah yang lain menjadi bukti kesalahannya; namun ia tidak kembali kepada TUHAN, Allahnya,
bahkan mencari Dia pun tidak.
“Celakalah umat-Ku karena mereka telah meninggalkan Aku.
Biarlah mereka binasa karena mereka telah berdosa terhadap-Ku.
Aku ingin menebus mereka, tetapi hati mereka yang keras tidak mau menerima kebenaran.
Mereka meratap di tempat tidur mereka, tetapi mereka tidak mau meminta pertolongan-Ku.
Sebaliknya, mereka malah menyembah allah-allah orang kafir untuk memohon kemakmuran dan panen yang baik.
“Mereka tidak mau mengarahkan pandangan mereka ke surga, kepada Yang Mahatinggi.
Mereka seperti busur yang bengkok yang selalu tidak mengena sasaran.
Para pemimpin mereka akan binasa oleh pedang musuh oleh karena kekurangajaran mereka terhadap-Ku.
Dan seluruh Mesir akan menertawakan mereka. “
PERENUNGAN:
- Apa yang Israel (Efraim) lakukan?
Bercampur dengan bangsa-bangsa yang tidak mengenal Tuhan!
Umat Tuhan kawin campur dengan bangsa-bangsa yang menyembah yang bukan Tuhan - Apa dampak bercampur dengan bangsa-bangsa yang tidak mengenal Tuhan?
a. Menghidupi cara hidup yang jahat
Umat Tuhan mengikuti cara hidup yang jahat akibat menganut nilai-nilai yang bukan nilai-nilai Tuhan.
Perilakunya sudah sama seperti orang dunia, mencuri, menindas, memeras, membunuh, mempersembahkan anak dalam api.. menjadi hal yang biasa dilakukan umat Tuhan!
b. Menyembah allah-allah bangsa asing - Apa akibat menyembah allah bangsa-bangsa asing?
a. Menjadi lemah, tua, kehabisan tenaga
b. Pikiran tertutup, sehingga tidak sadar telah kehabisan tenaga, telah lemah, telah tua.
c. Celaka, binasa - Apa yang Israel lakukan, yang sungguh-sungguh Tuhan sesalkan?
a. Tidak mencari Tuhan
b. Tidak kembali kepada Tuhan
c. Tidak mau menerima kebenaran
d. Sekalipun sudah babak belur (meratap di tempat tidur), tetap tidak mau meminta pertolongan Tuhan.
e. Tidak mau mengarahkan pandangan ke surga
Tuhan menggambarkan Israel seperti busur yang bengkok yang selalu tidak mengena sasaran.
Dan inilah konsekuensi meninggalkan Tuhan, kurang ajar terhadap Tuhan:
a. Para pemimpinnya akan terbunuh oleh musuh
b. Akan ditertawakan oleh Mesir (bangsa yang menjadi andalan untuk melindungi Israel)
APLIKASI:
- Hati-hati dalam memilih pasangan hidup, jangan kompromi dengan menikah dengan orang yang tidak menjadikan Allah sebagai Tuhan yang disembahnya.
Karena akan mengubah nilai-nilai, cara hidup kita & membawa kepada penyembahan di luar Tuhan (baik allah-allah lain, ilah-ilah dunia, mammon). - Bila telah berdosa & meninggalkan Tuhan, segera cari Tuhan, segera kembali keada Tuhan, terima kebenaran, minta pertolongan Tuhan,
arahkan pandangan kepada Tuhan. - Luruskan busur yang bengkok, dengan merendahkan hati di hadapan Tuhan Pencipta, mau diubah, diluruskan, dituntun, diselaraskan dengan cara Tuhan, sehingga menjadi anak panah yang lurus, yang dapat dilesatkan ke tujuan Tuhan, masuk dalam rancanganNya yang indah & luar biasa, tepat mengena ke sasaran Tuhan Pencipta.
Matius 11:28-30
Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu.
Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan.
Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Ku pun ringan.”
