Oleh: Ap
Kadang dalam kehidupan kita di dunia ada hal-hal yang membuat kita tidak puas dan bertanya-tanya bahkan menuntut Tuhan : Mengapa Tuhan baru berikan sesuatu nanti bukan dahulu atau sekarang? Sepertinya semuanya sudah berlalu, semuanya sudah terlambat. Suatu pengharapan dan penantian yang lama.
Tetapi dalam ulangan 7 ini Tuhan memberikan jawabannya:
1.Dengan maksud merendahkan hati kita dan melihat respon kita dalam menghadapi kesulitan
Ulangan 8:2 (TB) Ingatlah kepada seluruh perjalanan yang kaulakukan atas kehendak TUHAN, Allahmu, di padang gurun selama empat puluh tahun ini dengan maksud merendahkan hatimu dan mencobai engkau untuk mengetahui apa yang ada dalam hatimu, yakni, apakah engkau berpegang pada perintah-Nya atau tidak.
Apakah respon kita marah-marah, menyesal ikut Tuhan, menyalahkan Tuhan, tidak berpengharapan? Berarti belum lulus.
2.Dengan maksud merendahkan hati kita
Semua berasal dari Tuhan dan Tuhanlah yang memberkati dan memelihara kehidupan kita selama ini.
Ulangan 8:3 (TB) Jadi Ia merendahkan hatimu, membiarkan engkau lapar dan memberi engkau makan manna, yang tidak kaukenal dan yang juga tidak dikenal oleh nenek moyangmu, untuk membuat engkau mengerti, bahwa manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi manusia hidup dari segala yang diucapkan TUHAN.
Apakah kita masih berpikir semuanya karena hasil kerja kerasku, kehebatanku, kepandaianku, koneksiku?
Berarti belum lulus.
3.Dengan maksud supaya kita lebih akrab dgn Tuhan bukan dengan dunia
Berapa banyak orang yang sudah sukses melupakan orang tuanya, saudaranya, sahabat dekatnya, bahkan Tuhannya.
Sepertinya ia dibuai oleh keberhasilan yang dicapainya.
Ulangan 8:10, 12-14 (TB) Dan engkau akan makan dan akan kenyang, maka engkau akan memuji TUHAN, Allahmu, karena negeri yang baik yang diberikan-Nya kepadamu itu.
dan supaya, apabila engkau sudah makan dan kenyang, mendirikan rumah-rumah yang baik serta mendiaminya,
dan apabila lembu sapimu dan kambing dombamu bertambah banyak dan emas serta perakmu bertambah banyak, dan segala yang ada padamu bertambah banyak,
jangan engkau tinggi hati, sehingga engkau melupakan TUHAN, Allahmu, yang membawa engkau keluar dari tanah Mesir, dari rumah perbudakan,
Masih terikat dengan dunia? Berarti Belum lulus.
4.Dengan maksud supaya kita belajar setia
Apa arti setia? Setia artinya tetap tidak berubah tetap bertahan walaupun keadaan atau lingkungan atau suatu hubungan sudah tidak sesuai dgn apa yg kita inginkan.
Tuhan mengajarkan agar anak-anak-Nya belajar setia kepadaNya dalam setiap situasi.
Ulangan 8:5, 19 (TB) Maka haruslah engkau insaf, bahwa TUHAN, Allahmu, mengajari engkau seperti seseorang mengajari anaknya.
Tetapi jika engkau sama sekali melupakan TUHAN, Allahmu, dan mengikuti allah lain, beribadah kepadanya dan sujud menyembah kepadanya, aku memperingatkan kepadamu hari ini, bahwa kamu pasti binasa;
Apakah kesulitan, keadaan sulit, atau bahkan kesuksesan, kekayaan menjauhkan kita dr Tuhan? Berarti belum lulus.