Segera Dibereskan!

0
70

Oleh : IL

Bilangan 19:11-13

Orang yang kena kepada mayat, ia najis tujuh hari lamanya.
Ia harus menghapus dosa dari dirinya dengan air itu pada hari yang ketiga, dan pada hari yang ketujuh ia tahir.
Tetapi jika pada hari yang ketiga ia tidak menghapus dosa dari dirinya, maka tidaklah ia tahir pada hari yang ketujuh.
Setiap orang yang kena kepada mayat, yaitu tubuh manusia yang telah mati, dan tidak menghapus dosa dari dirinya, ia menajiskan Kemah Suci TUHAN, dan orang itu haruslah dilenyapkan dari Israel; karena air pentahiran tidak disiramkan kepadanya, maka ia najis;
kenajisannya masih melekat padanya.

Perenungan:
Ketika membaca peraturan Tuhan di atas, mungkin kita terheran-heran…
Mengapa Tuhan begitu serius ketika ada umatNya yang tersentuh mayat, sampai-sampai diberikan peraturan yang begitu detail sbb:
a. Orang tersebut dalam posisi sebagai orang berdosa (ayat 12a)
b. Orang tersebut najis (ayat 11b)
c. Tuhan memberikan solusi, yaitu pada hari yang ketiga ia harus meyiramkan diri dengan air pentahiran, yaitu air yang khusus dibuat dari abu lembu merah, kayu aras, hisop dan kain kirmizi (Bilangan 19:1-10).
Dan ia akan tahir pada hari ke 7.
d. Bila orang tersebut tidak meyiramkan diri dengan air pentahiran, maka…. orang tersebut… HARUS DILENYAPKAN!!! (ayat 13b)
Mengapa?
Karena ia masih najis (ayat 13c)
Sehingga ia menajiskan Kemah Suci Tuhan.
Kemah Suci Tuhan ada di tengah-tengah perkemahan orang Israel.
Dan Allah Yang Maha Kudus berkenan hadir, tinggal di tengah-tengah umatNya… Allah menuntut umatNya untuk hidup kudus, ketika ada kenajisan… harus segera dibereskan!
Bila orang tersebut tidak mau melakukannya…
Maka ia tidak boleh tinggal di tengah-tengah umat Tuhan!

Peraturan-peraturan yang Tuhan berikan ini di Perjanjian Lama (PL) ini sarat dengan gambaran tentang karya penebusan dosa oleh Yesus Kristus yang baru kita mengerti setelah kita membaca Perjanjian Baru (PB).

Tuhan menjelaskan dengan gamblang kepada umatNya tentang betapa jijiknya, betapa najisnya dosa…. digambarkan seperti saat umat Tuhan terkena mayat yang penuh kuman dan mulai membusuk!
Tidak boleh dibiarkan!
Harus segera dicuci, dibasuh!
Hal ini menyatakan betapa seriusnya dosa & kecemaran.
Umat Tuhan tidak boleh membiarkan dosa sekecil apa pun… tidak boleh merasa nyaman dalam kondisi keberdosaan… membiarkan dosa berlama-lama ada dalam kehidupannya dan tidak segera membereskannya!
Umat Tuhan harus sungguh-sungguh serius minta pengampunan dari Tuhan, membereskan dosa tersebut.

Tuhan menunjukkan betapa seriusnya akibat dari dosa yang dibiarkan, tidak dibereskan, yaitu mengakibatkan KEMATIAN!
Peraturan yang Tuhan berikan ini bukan karena Tuhan ingin menghabisi umatNya, tetapi agar setiap orang menganggap serius kondisi berdosa, dan segera membereskannya, karena Tuhan sudah memberikan solusi untuk pengampunan dosa manusia…
Yesus Kristus telah mati disalib untuk menebus dosa-dosa kita.
Bagian kita adalah…. mengakui dosa kita dan datang kepada Tuhan minta pengampunan, agar kita ditahirkan kembali.

Roma 10:9-11
Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan.
Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan diselamatkan.
Karena Kitab Suci berkata: “Barangsiapa yang percaya kepada Dia, tidak akan dipermalukan.”

Ibrani 9:13-14
Sebab, jika darah domba jantan dan darah lembu jantan dan percikan abu lembu muda menguduskan mereka yang najis, sehingga mereka disucikan secara lahiriah, betapa lebihnya darah Kristus, yang oleh Roh yang kekal telah mempersembahkan diri-Nya sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tak bercacat, akan menyucikan hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita dapat beribadah kepada Allah yang hidup.

Aplikasi:

  1. Menyadari bahwa dosa itu begitu menjijikkan, dosa membuat diri kita menjadi najis, kotor dan menjijikkan..
  2. Menyadari bahwa Tuhan Allah Yang Maha Kudus, menuntut umatNya hidup dalam kekudusan, ketika jatuh dalam dosa harus segera dibereskan.
    Dosa yang pernah dilakukan bukan hanya cukup tidak dilakukan lagi, tapi harus dibereskan, mengakui & meminta pengampunan Tuhan dan ada pemberesan dg sesama, jangan berlama-lama membiarkan dosa tersebut tetap ada di dalam hidup kita.
  3. Menyadari Tuhan Allah Pencipta sudah memberikan solusi atas kejatuhan manusia ke dalam dosa, yaitu lewat karya penebusan Kristus Yesus di kayu salib.
    Mari kita sungguh-sungguh menghargai karya penebusan Kristus yang telah membebaskan kita dari kutuk dosa dan maut, dengan hidup kudus di hadapan Tuhan, segera membereskan dosa ketika kita jatuh. Jangan membiarkan ada dosa sekecil apa pun berlama-lama tinggal dalam hidup kita.

1 Yohanes 1:9
Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here