Oleh : IL
Mazmur 81 berisi :
- Perintah untuk memuji Tuhan
(Bersorak-sorailah bagi Allah, kekuatan kita, bersorak-soraklah bagi Allah Yakub.
Angkatlah lagu, bunyikanlah rebana, kecapi yang merdu, diiringi gambus.
Tiuplah sangkakala pada bulan baru, pada bulan purnama, pada hari raya kita.) - Alasan mengapa umat Tuhan harus memuji Tuhan:
a. Merupakan ketetapan
( Sebab hal itu adalah suatu ketetapan bagi Israel, suatu hukum dari Allah Yakub.)
b. Untuk memperingati perbuatan-perbuatan yang Tuhan telah lakukan bagi umatNya.
Sebagai suatu peringatan bagi Yusuf ditetapkan-Nya hal itu, pada waktu Ia maju melawan tanah Mesir.
Aku mendengar bahasa yang tidak kukenal:
“Aku telah mengangkat beban dari bahunya, tangannya telah bebas dari keranjang pikulan;
dalam kesesakan engkau berseru, maka Aku meluputkan engkau; Aku menjawab engkau dalam persembunyian guntur, Aku telah menguji engkau dekat air Meriba. Sela )
- Peringatan Tuhan kepada umatNya
a. Untuk setia kepada Tuhan
(Dengarlah hai umat-Ku, Aku hendak memberi peringatan kepadamu; hai Israel, jika engkau mau mendengarkan Aku! Janganlah ada di antaramu allah lain, dan janganlah engkau menyembah kepada allah asing.)
b. Untuk mengenal Tuhan & perbuatan-perbuatan yang telah IA lakukan bagi umatNya.
(Akulah TUHAN, Allahmu, yang menuntun engkau keluar dari tanah Mesir).
c. Untuk mengetahui bahwa janji Tuhan luar biasa
(bukalah mulutmu lebar-lebar, maka Aku akan membuatnya penuh.)
d. Ada konsekuensi ketidaktaatan
(Tetapi umat-Ku tidak mendengarkan suara-Ku, dan Israel tidak suka kepada-Ku.
Sebab itu Aku membiarkan dia dalam kedegilan hatinya; biarlah mereka berjalan mengikuti rencananya sendiri!)
Mazmur ini ditutup dengan suatu kerinduan Tuhan Pencipta untuk umatNya, sebagai berikut :
Sekiranya umat-Ku mendengarkan Aku!
Sekiranya Israel hidup menurut jalan yang Kutunjukkan!
Seketika itu juga musuh mereka Aku tundukkan, dan terhadap para lawan mereka Aku balikkan tangan-Ku.
Orang-orang yang membenci TUHAN akan tunduk menjilat kepada-Nya, dan itulah nasib mereka untuk selama-lamanya.
Tetapi umat-Ku akan Kuberi makan gandum yang terbaik dan dengan madu dari gunung batu Aku akan mengenyangkannya.”
Dua kali dituliskan “Sekiranya” … menunjukkan betapa Tuhan menginginkan agar umatNya memilih untuk taat, mau mendengar,
mau menurut, taat mengikuti peraturan dan arahan Tuhan..karena hanya dengan mengikuti jalan Tuhan saja maka umatNya akan menikmati hal-hal yang baik.
Namun.. sayang sekali..umat Tuhan berulang kali memilih untuk menjauh, membelakangi dan menolak Tuhan.
Hmmm… sekiranya……..
Aplikasi:
- Beribadah, memuji Tuhan dan menaatiNya adalah hal yang sepantasnya dilakukan oleh umat Tuhan.
Mengapa? Karena hal-hal yang dahsyat yang Tuhan telah lakukan bagi kita (menebus, memerdekakan, menunjukkan perbuatan-perbuatanNya yang dahsyat). - Menyadari ada konsekuensi ketika memilih untuk tidak taat:
a. Tuhan akan membiarkan dalam kedegilan hatinya;
b. Tuhan akan membiarkan berjalan mengikuti rencananya sendiri! - Menyadari bahwa Tuhan bukan Tuhan yang memberikan ketetapan-ketetapanNya karena IA suka menghukum umatNya.
TUHAN Allah Pencipta sangat rindu umatNya memilih untuk menaati Tuhan, karena itulah satu-satunya jalan untuk menikmati semua hal baik yang Tuhan sediakan bagi orang-orang yang menaatiNya. - Bersiap menerima hal-hal baik dari Tuhan dengan “membuka mulut lebar-lebar”, ini berlaku juga untuk hal rohani, ketika kita membuka hati menerima FirmanNya maka Tuhan akan mengenyangkan.
Mazmur 81:10
Akulah TUHAN, Allahmu, yang menuntun engkau keluar dari tanah Mesir: bukalah mulutmu lebar-lebar, maka Aku akan membuatnya penuh.
Matius 5:6
Berbahagialah orang yang lapar dan haus akan kebenaran, karena mereka akan dipuaskan.
Aturan, ketetapan, hukum Tuhan diberikan kepada umat Tuhan dengan tujuan agar umat Tuhan menghidupi nilai-nilai Kerajaan Allah dan dengan jalan itulah maka janji Tuhan akan terjadi digenapi dalam kehidupannya inilah yang sungguh-sungguh menjadi kerinduan Tuhan.
