Oleh : AP
Mazmur 150:1-6 (TB) Haleluya! Pujilah Allah dalam tempat kudus-Nya! Pujilah Dia dalam cakrawala-Nya yang kuat! Pujilah Dia karena segala keperkasaan-Nya, pujilah Dia sesuai dengan kebesaran-Nya yang hebat! Pujilah Dia dengan tiupan sangkakala, pujilah Dia dengan gambus dan kecapi! Pujilah Dia dengan rebana dan tari-tarian, pujilah Dia dengan permainan kecapi dan seruling! Pujilah Dia dengan ceracap yang berdenting, pujilah Dia dengan ceracap yang berdentang! Biarlah segala yang bernafas memuji TUHAN! Haleluya!
Perenungan
Cara memuji Tuhan biasa diiringi alat musik terutama setelah Daud mengatur liturgi puji-pujian.
Semua alat musik di Israel dipakai untuk instrumen pujian.
Ada sangkakala, gambus, kecapi, seruling, ceracap (alat musik ditiup, dipukul, dipetik, dipukul pelan).
Ada tari-tarian dan mazmur ini ditutup dengan semua yang bernafas (seluruh mahluk hidup : manusia, pohon, tumbuhan, hewan) yang memuji Tuhan juga.
Khusus tentang sangkakala ternyata ada beberapa jenis di Alkitab
- Sangkakala untuk mengatur posisi perang
- Sangkakala untuk para imam mengatur acara keagamaan
- Sangkakala untuk penghakiman akhir
Sangkakala (disebut juga shofar) ada yang terbuat dari tanduk binatang, ada yang dibuat dari logam (perak), ada yang dipakai para malaikat (kitab wahyu).
Penerapan
Ada motto: apapun makanan nya …yang penting minumannya ……(iklan).
Demikian juga dengan ibadah di gereja ..apapun alat musiknya (ditiup :orgal, terompet, suling…dipetik (kecapi,gitar,bass), ditekan (piano, keyboard, berdenting….dilukul (rebana, drum) dan siapapun yang hadir dalam ibadah.
Lakukanlah semuanya untuk Memuji dan Memuliakan Tuhan.
Semua alat musik seharusnya dipakai untuk memuliakan Tuhan.
Semua mahluk hidup seharusnya ada untuk memuliakan Tuhan.
