Berapa Lama Lagi…?

0
626

Oleh : IL

Mazmur 74:9-11
Tanda-tanda kami tidak kami lihat, tidak ada lagi nabi, dan tidak ada di antara kami yang mengetahui berapa lama lagi.
Berapa lama lagi, ya Allah, lawan itu mencela, dan musuh menista nama-Mu terus-menerus?
Mengapa Engkau menarik kembali tangan-Mu, menaruh tangan kanan-Mu di dada?

Perenungan:
Lewat mazmur di atas, ada beberapa hal yang dapat kita tangkap:

Tuhan mengijinkan umatNya mengalami lembah kekelaman, seakan tanpa ada jalan keluar.
Pemazmur bertanya sampai 2 kali.
“Berapa lama lagi…..?” Tidak ada yang tahu!

Apa yang harus kita lakukan ketika menghadapi situasi seperti ini?

Tetap percaya!

Bagaimana caranya kita dapat tetap percaya, sementara masalah begitu menghimpit?

Pemazmur menuliskan kuncinya dalam Mazmur 74:12 -17.

Yang perlu kita lakukan adalah :

a. Tahu posisi kita, dan pastikan kita punya hubungan dengan Tuhan
(12a) Namun Engkau, ya Allah adalah Rajaku dari zaman purbakala,

b. Tahu siapa yang kita sembah, Dia Allah Penyelamat
Jangan ragukan kuasa & kepedulianNya.
(12b) (Allah Rajaku) yang melakukan penyelamatan di atas bumi.

c. Ingat perbuatan-perbuatan ajaib di masa lalu, yang secara khusus Tuhan lakukan bagi umat-Nya
Jangan lupakan itu…
(13) Engkaulah yang membelah laut dengan kekuatan-Mu, yang memecahkan kepala ular-ular naga di atas muka air.
Bait di atas kemungkinan besar mengacu pada peristiwa Tuhan membelah Laut Merah dan menenggelamkan tentara Mesir.

d. Menyadari akan Kedaulatan Tuhan bahwa Tuhanlah yang pegang kendali
(14-17) Engkaulah yang meremukkan kepala-kepala Lewiatan, yang memberikannya menjadi makanan penghuni-penghuni padang belantara.
Engkaulah yang membelah mata air dan sungai;
Engkaulah yang mengeringkan sungai-sungai yang selalu mengalir.
Punya-Mulah siang, punya-Mulah juga malam. Engkaulah yang menaruh benda penerang dan matahari.
Engkaulah yang menetapkan segala batas bumi, musim kemarau dan musim hujan Engkaulah yang membuat-Nya.

Aplikasi:
Dalam keadaan apa pun yang Tuhan ijinkan terjadi, penting sekali umat Tuhan untuk tetap menjaga iman tetap percaya,
tidak menjadi tawar hati, berkurang tingkat kepercayaan kepada Tuhan, atau bahkan berhenti percaya.
Bila Tuhan sudah menyertai sampai saat ini, pasti Tuhan akan menyertai sampai akhir.
DIA tak pernah meninggalkan kita di tengah jalan.
Pastikan kita tetap setai & taat berada di dalam jalan2Nya!
Maka kemenangan adalah pasti, sekalipun jalan di depan belum terlihat tanda-tanda apapun!
sekalipun belum tahu sampai kapan semua ini akan berakhir.

Amsal 24:10
Jika engkau tawar hati pada masa kesesakan, kecillah kekuatanmu.

Yesaya 46:4
Sampai masa tuamu Aku tetap Dia dan sampai masa putih rambutmu Aku menggendong kamu.
Aku telah melakukannya dan mau menanggung kamu terus; Aku mau memikul kamu dan menyelamatkan kamu.

Roma 8:32
Ia, yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia?

Be strong & courageous !
Keep moving forward with God !

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here